Marketing Ala Pandji Pragiwaksono

Secara umum sering sekali kita temui. Toko-toko atau usaha dipinggir jalan yang sukses. yang banyak peminatnya. Pernahkah kita berfikir gimana orang ini bisa mendatangkan pelanggan. Atau bahkan pelanggan ini bisa ngeluarin effort yang banyak untuk membeli sebuah produk. Jawabannya “Marketing”.

Umumnya marketing  itu ialah kegiatan kita untuk bisa “memastikan” kita bisa hidup dari produk. Sell adalah kegiatan menjual, namun marketing lebih dari itu. Bahkan marketing dimulai dari produk yang belum ada. Dalam marketing terdapat strategi untuk memasarkan sebuah produk.

Bagaimana cara memasarkan produk?. Aku belajar juga di kampusku tentang marketing, secara umum strategi dalam marekitng itu ada 4p, produk, price, place,promotion namun sekarang dengan bertambahnya internet menjadi lebih dari itu. Tapi akarnya adalah tentang produk.

Awal dari strategi 4p atau 7p itu adalah produk. Dimulai dari produk. Kita gk akan bisa melakukan strategi itu kalo produk kita gak bagus. Dengan gemobor-gemboran melakukan prmosi dan diskon. Tapi jika produknya gak bagus, ya percuma aja.

Seperti halnya Mie brengsek. mie brengsek adalah produk makanan mie yang ada di SMK ku dulu yang dinikmati secara bertahun-tahun tanpa melakukan promosi sekalipun. Walaupun perajalanannya jauh pasti orang-orang berbondong-bondong unuk membelinya dikarenakan produk yang bagus.

Jadi semua itu dimulai dengan produk yang baik dulu. Setelah itu kita fokus ke tahap selanjutnya yaitu cara kita deliver produk kita. Untuk bisa membuat orang lain tahu. Pada intinya semua itu datang dari proses. Untuk menciptakan produk yang bagus datang dari proses yang panjang. Dan dalam proses akan selalu ada kegagalannya, namun kegagalan itu yang membuat kita belajar untuk menciptakan produk yang baik.   

Jika produk kita sudah baik, baru kita kasih tau produk ini untuk siapa. Karena gak mungkin semua orang menyukai produk kita. Kita harus tau juga siapa yang disasar. Karena semua produk pun pasti akan ada lemitasinya. Untuk itu pentingnya kita membuat produk yang berkarakter. Atau seperti yang aku pernah bilang di blog sebelumnya, untuk bisa menciptakan personal branding kita.

Aku percaya apa yang dikatakan Pandji Pragiwaksono “ sebagus bagusnya produk adalah produk yang berkarakter” antara orang yang suka banget dan orang gak suka banget. Orang yang suka banget akan beli berkali-kali datang meskipun harganya mahal, dia sampe rela mengeluarkan effort lebih untuk membeli. Hal  ini yang seharusnya dipertahankan. Kemudian memakai strategi promosi lainnya untuk menambah awareness pelanggan.

Untuk itu pentingya kita membuat produk yang baik dulu. Setelah itu kita belajar hal lain untuk membantu produk yang kita buat. Karena ketika kita bisa membuat produk makanan bagus, belum tentu bisa membuat restoran. Artinya ada hal lain yang harus kita pelajari. Dan dari pembelajaran yang didapat kita bisa aplikasikan itu ke dalam produk atau karya kita.